Baca Selanjutnya Di: http://entry44.blogspot.com/2010/04/cara-membuat-link-berkedip-saat-kursor.html#ixzz1NzR3zzVK simfony jiwa: Etiket Bertemu Orang dalam Bisnis

Translate

lagi nge-hop

Tuesday, March 22, 2011

Etiket Bertemu Orang dalam Bisnis

Bertemu dengan klien, kolega, mitra kerja baru adalah bagian yang tak terpisahkan dengan kehidupan bisnis sehari-hari. Saat kontak awal dengan klien atau kolega, Anda pasti ingin melakukannya secara tepat, pertemuan pertama dan seterusnya akan berjalan mudah dan lancar. Sebaliknya, jika salah, akan sulit untuk memperbaikinya. Berikut, beberapa strategi sederhana untuk awal yang sukses.

BERDIRI KETIKA BERTEMU DENGAN SESEORANG
Dengan berdiri, Anda bisa melibatkan orang tersebut dengan tatapan dari mata ke mata yang sama. Dengan tetap duduk, Anda mengirim pesan bahwa Anda tidak menganggap orang lain itu cukup penting sampai Anda harus berdiri.
Jika Anda berada pada posisi yang tidak memungkinkan Anda untuk berdiri, minta maaf dan beri penjelasan. Misalnya dengan berkata, “Minta maaf, saya tak bisa berdiri. Kaki saya tak bisa menapak di antara pot tanaman ini.”

SENYUM
Ekspresi wajah berkata lebih banyak dari kata-kata Anda. Tunjukkan seakan Anda senang bertemu dengan orang itu, apa pun yang ada di pikiran Anda.

BUAT KONTAK MATA
Menatap orang yang Anda temui mengatakan, Anda fokus dan senang dengan mereka. Menatap ke tempat lain seakan menunjukkan, Anda sedang mencari seseorang yang Anda lebih senang.

SEGERA PERKENALKAN DIRI
Segera sesudah Anda mendekati orang yang tidak Anda kenal atau didekati mereka, kenalkan diri Anda. Jangan berdiri saja seakan orang lain yang wajib memperkenalkan diri.

TAMBAHKAN PERNYATAAN SIAPA DIRI ANDA JIKA PERLU
Mengatakan, “Halo, saya Riri..”tidak selalu cukup. Beri informasi lebih. Misalnya, “Halo, saya Riri. Saya berkerja di perusahaan….”

JABAT TANGAN KERAS TAPI TIDAK MENYAKITKAN
Sambil menyapa, ulurkan tangan. Orang yang mengulurkan tangan terlebih dahulu dinilai percaya diri dan tenang.
Pastikan sapaan fisik ini professional. Jangan menjabat keras sampai seperti meremukkan tulang. Tapi juga jangan menjabat lemah.

BELAJAR CARA MEMPERKENALKAN DIRI YANG BAIK
Dalam bisnis, selalu perkenalkan orang yang kurang penting kepada orang yang lebih penting. Caranya dengan menyebutkan nama orang yang lebih penting dulu, diikuti dengan kata, “Saya ingin memperkenalkan….,”dan sebutkan nama orang yang diperkenalkan.
Pastikan untuk menambahkan sesuatu pada masing-masing orang sehingga mereka tahu mengapa mereka diperkenalkan dan punya sedikit informasi untuk memulai percakapan

TAHU ORANG YANG PALING PENTING
Klien atau prospek bisnis jauh lebih penting dari bos Anda. Mudah-mudahan bos Anda setuju.

PERHATIKAN NAMA KETIKA BERTEMU ORANG
Sering terjadi, kita memikirkan apa yang akan dikatakan berikutnya dan tidak fokus pada orang lain. Jika Anda konsentrasi dan mengulang nama segera sesudah Anda mendengarnya, Anda berkemungkinan lebih besar ingat nama itu.

GUNAKAN NAMA PERTAMA ORANG YANG BARU DITEMUI HANYA JIKA MEREKA MINTA
Tidak semua orang ingin disapa secara informal pada pertemuan pertama. Jauh lebih baik salah dari sisi formalitas disbanding melanggar keinginan orang tersebut.
(Manners that Sell Adding the Polish That Brings Profits oleh Lydia Ramsey)

Sumber: Aura Edisi 02/ Th. XI/ Minggu ke-4/ 24-30 Januari 2007

No comments:

follow

Followers

My Blog List